Keseriusan untuk mensukseskan program pendirian Klinik NU dibuktikan oleh Lazisnu Mukomuko. Setelah berkomunikasi dan berkomitken dengan pemilik tanah yang bersedia dihibahkan untuk NU, Senin (14/06), Ketua lazisnu Mukomuko, Wahid Nursodik, didampingi Ketua PC Ansor Mukomuko, Teguh Wibowo menemui beberapa dokter di Mukomuko untuk diajak bekerjasama.

Salah satu dokter yang ditemui dan diajak diskusi adalah dokter kandungan terkemuka di Mukomuko yaitu dr. Dodi Hendra, SpOG. Dalam pembicaraanya dr Dodi menyatakan siap untuk bekerjasama dengan Klinik NU yang akan didirikan.

“bahkan beliau siap untuk dimasukan dalam struktut NU (Nahdlatul Ulama). Dan untuk persiapan mendirikan klinik NU beliau juga siap membuat perencanaan Klinik NU,” jelas Wahid.

Dengan hasil yang menggembirakan dan mendapatkan tanggapan positif dari dokter Dodi, menurut Wahid, tugas selanjutknya adalah berkomunikasi dengan Pengurus Cabang Mukomuko sekaligus membahas tentang lembaga atau yayasan yang nantinya dijadikan sebagai naungan Klinik NU.

Lebih lanjut Wahid mengatakan bahwa terkait pendanaan ada dua alternatif, pertama akan membuat proposal permohonan bantuan terhadap masyarakat yang siap menjadi donatur. Kedua membuat proposal yang ditujukan kepada instansi yang siap bekerjasama dan siap membantu.

“proses yang harus dilalui sangat panjang, namun jika tidak dijalankan, tidak melakukan aksi, semuanya tidak akan terwujud. Dan rencana kami, setelah mendapatan kejelasan dan proses pembuatan perencanaan selesai kami akan berkomunikasi dan menyampaikan perencanaan tersebut ke PBNU,” ungkap wahid

Dalam akhir pembicaraanya, Wahid memohon doa dan dukungan dari masyarakat, isntansi dan berbagai pihak agar program pendirian klinik NU ini dapat segera terwujud. Menurutnya tanpa dukungan dari semua pihak, program ini sangat sulit untuk terwujud. (Mustopa)