Dukungan positif terhadap program Lembaga Amil Zakat Infak dan Sedekah Nahdlatul Ulama (Lazisnu) Kabupaten Mukomuko terus berdatangan, setelah beberapa hari yang lalu disampaikan oleh Perwakilan Polsek Penarik, kali ini, Jum’at (05/02), Lazisnu Mukomuko menerima kunjungan sekaligus dukungan dari Kantor Kementerian Agama Kabupaten Mukomuko.

Kasubag Tata Usaha Kemenag Mukomuko, Darmanto, SHI menyatakan dukungan penuh terhadap program yang dijalankan oleh Lazisnu, ia mendorong agar program-program tersebut terus dijalankan secara istiqomah.

“sesering mungkin mengadakan sosialisasi tentang zakat, infak, sedekah (ZIS) dan jangan lupa kami kemenag Mukomuko selaku penyelenggara ZIS juga diikut sertakan,” ungkap Darmanto.

Lebih lanjut Darmanto juga mendorong agar Lazisnu berani untuk mempublikasikan program-programnya melalui media yang ada di Mukomuko. Hal tersebut menurutnya sebagai salah satu dakwah mengajak kebaikan melalui media.

Hal senada disampaikan oleh Kasi Bimas Islam, Feri Irawan, SHI. Menurutnya wujud kemandirian yang sudah terbukti dalam pengelolaan ZIS dan program-program lainnya diharapkan untuk ditularkan dan disosialisasikan di daerah-daerah lain, baik di kecamatan maupun desa yang berada di wilayah Kabupaten Mukomuko.

Dengan adanya kunjungan sekaligus dukungan dari Kantor Kementerian Agama kabupaten Mukomuko tersebut, Ketua Lazisnu Kabupaten Mukomuko, Wahid Nurshodik mengaku senang. Ia berharap dengan dukungan tersebut Lazisnu akan lebih maju.

“kami dari segenap pengurus dan anggota Lazisnu mengucapkan terima kasih atas dukungannya. Dan tentunya kami sangat berharap bimbingan dari instansi formal Kemenag selaku penyelanggara ZIS. Kami sebagai Lembaga yang secara sah secara yuridis tentunya akan tunduk dan patuh terhadap aturan yang ditetapkan oleh pemerinta,” jelas Wahid Nurshodik.

Wahid juga berharap jika di Kemenag terdapat program yang menyangkut ZIS, baik itu Bimtek, Pelatihan atau kegiatan lainya yang sekiranya dapat membawa kemajuan, baik untuk Kemenag maupun Lazisnu,  kiranya agar Lazisnu Mukomuko dilibatkan atau diundang. (Mustopa)